Krajinan membuat Kreasi pigura foto dari ranting kayu merupakan salah satu kerajinan yang unik dan menarik. Kerajinan yang sperti ini adalah kerajinan yang murah, mudah dan sederhana. Kreasi seperti ini patut Anda contoh selain mengasah kreatifitas, kerajinan sperti ini mampu memberikan nilai ekonomis. Untuk lebih jelasnya simak tutorial Kreasi Pigura foto Unik Ranting Kayu berikut ini.
Gambar Kreasi Pigura Foto Unik Ranting Kayu |
Alat dan Bahan yang digunakan
- Beberapa Ranting Kayu
- Lem Kayu
- Gergaji
- Amplas
- Papan triplek
- Paku Palu
Cara Membuat Kreasi Pigura foto Unik Ranting Kayu
- Pertama-tama siapkan ranting kayu, gunakan ranting yang bersih dan memiliki struktur halus.
- Potong menjadi beberapa bagian, sesuai panjang poto yang ingin Anda jadikan pigura.
- Buatlah kotak persegi panjang sesuai foto, menggunakan triplek. Hal ini digunakan untuk dasaran, kemudian potong bagian tengah kotak sesuai ukuran foto Anda.
- Rekatkan ranting-ranting kayu yang telah Anda siapkan pada bagian tepi pigura dan pastikan seluruh bagian pigura tertutupi dengan lem rekatan ranting kayu.
- Jika lem kayu kurang kuat Anda bisa menggunakan paku kecil kemudian palu secara perlahan-lahan. Sekarang tinggal meletakkan foto Anda, dan tempelkan ke dinding.
Demikian informasi kerajinan tentang Kreasi Pigura foto Unik Ranting Kayu semoga bermanfaat bagi Anda yang gemar berkreasi. Selamat mencoba dan ber-inspirasi.
reff : http://langkah-membuat.blogspot.com/2014/04/kreasi-pigura-foto-unik-ranting-kayu.html
Kerajinan Tangan Disket Bekas- Ragam Kerajinan Tangan| Suatu kreativitas dapat membuahkan suatu hal yang berguna. Bila kita kreatif, barang sisa juga dapat jadi suatu hal yang sangatlah bernilai, bahkan juga tak tutup kemungkinan bakal dihargai sangatlah mahal bila memanglah hasil karya kita bagus serta ada yang tertarik beli hasil karya kita. Pada kesempatan ini, kami akan membagikan sedikit pemanfaatan dari disket bekas. Untuk lebih lengkapnya simak dibawah ini :
Disket adalah sebuah perangkat penyimpanan datayang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur dan dilapisi lapisan plastikberbentuk persegiatau persegi panjang.
Di bawah ini yaitu 5 Kerajinan Disket Unik
Buku Catatan (Notebook) Dari Disket Bekas
Buku ini di buat dari 2 buah disket memiliki ukuran 3 ? inchi atau ukuran 5 ? inchi serta kertas kosong bekas. Disket jadi covernya serta kertas bekas jadi berisi, kertas dipotong sesuai sama ukuran disket, lalu disket serta kertas dijilid memakai spiral binder.
Tempat Pulpen (Pen Holder) Dari Disket Bekas
Kreasi yang satu ini yaitu kreasi yang paling banyak di buat orang, terbuat dari 5 buah disket memiliki ukuran 3 ? inchi yang dibuat mirip kubus tanpa ada tutup. Untuk menjadikan satu disket biasanya memakai cable ties (bisa dibeli di toko computer atau elektronik, harga nya paling murah Rp. 7. 500 untuk 100 pcs), namun bisa pula memakai kabel tembaga atau kawat bekas.
Pot Bunga (Floppy Disk Planter) Dari Diket Bekas
Bukan sekedar buku catatan serta tempat pulpen, ada pula inspirasi lain yakni bikin disket bekas jadi pot bunga. Sangatlah menarik dipandang, langkah pembuatannya juga nyaris sama juga dengan tempat pulpen, cuma saja untuk sisi atas ditambah suatu disket lagi yang dibolongi seukuran wadah pot, wadah pot bisa di buat dari botol minuman plastik sisa, jadi disket manfaat paling utama sesungguhnya yaitu juga sebagai casing untuk pot bunga.
Tas (Floppy Bag) Dari Disket Bekas
Sedikt susah memang untuk merealisasikan Floppy Bag, lantaran terkecuali memerlukan disket yang banyak, pelaksanaannya juga mengonsumsi saat yang cukup lama dibanding dengan kreasi-kreasi pada lainya. Tas ini terbuat dari 42 buah disket bekas sedang talinya bisa memakai tali tas sisa. Bila digunakan pastilah jadi perhatian beberapa orang, namun sayang, tas ini tak lah cukup kuat untuk membawa beban yang barat.
Bingkai Foto Dari Disket Bekas
Cara lain dari pemanfaatan sisa disket adalah menggunakanya sebagai bingkai atas vas foto yang bisa di gantung di dinding rumah sebagai penghias tembok, pembutanya pun paling mudah di antara yang lainya.
Bagaimana, Mudah bukan memanfaatkan dan brekaresi dengan sisa disket yang tidak terpakai, di samping unik mungkin juga bisa di jual sebagi tambahan penghasilan.
Selamat Mencoba.reff : http://ragamkerajinantangan.blogspot.com/2014/10/kerajinan-tangan-disket-bekas.html
Cara Membuat Origami Jangkrik 2
Cara membuat origami Jangkrik 2 silahkan untuk mengikuti langkah langkah di bawah untuk membuat origami Jangkrik 2. PintarOrigami.blogspot.com
Langkah Langkah Cara Membuat Origami Jangkrik 2
1 | 2 | 3 |
4 | 5 | 6 |
7 | 8 | 9 |
10 |
Copyright source img : Fumiaki Shingo
edited by : Pintar Origami
Cara Membuat Origami Jangkrik 2
reff : http://pintarorigami.blogspot.com/2012/08/cara-membuat-origami-jangkrik-2.html
Mawar Cantik ini Dibuat dengan Sangat Gampang dengan Bahan Kantong Plastik Bekas
Kadangkala pembuatan suatu barang kerajinan tidak harus menggunakan alat-alat dan bahan yang sulit diperoleh. Seperti kerajinan tangan bunga mawar yang berikut ini. Kita hanya menggunakan kantong plastik yang dianggap sampah dan dapat mencemari lingkungan jika dibuang sembarangan. Dengan sedikit kreasi jadilah bunga mawar yang cantik. Mawar ini sangat mudah dan cepat proses pembuatannya. Pingin tau bagaimana cara membuatnya? Ayo disimak tutorialnya berikut.bunga mawar yang cantik ini dari kantong plastik, mudah dan cepat cara pembuatannya |
Cara yang Mudah untuk Membuat Mawar dari Kantong Plastik Bekas
Pada tutorial ini kita akan menggunakan sebuah kantong plastik untuk membuat sekuntum bunga mawar. Ukuran kantong plastik yang dipakai adalah kantong plastik ukuran sedang (sekitar 30cm x 35 cm) demikian juga ketebalannya. Akan makin cantik jika anda menggunakan kantong plastik berwarna yang transparan. Siapkan beberapa lembar untuk membuat beberapa kuntum bunga.- Hamparkan kantong plastik di atas meja seperti gambar 1.
- Potong dengan gunting bagian dasar (bawah) kantong plastik, bagian sambungan pada pegangan kantong plastik, dan bagian 2/3 dari dasar kantong plastik seperti Gambar 2.
reff : http://novehasanah.blogspot.com/2015/09/cara-mudah-membuat-bunga-kantong-plastik.html
Membuat lilin sendiri
Bahan Membuat lilin sendiri:
Paraffin, Pewarna, parfum (bisa dibeli di toko kimia)
Benang kasur,
Benang kasur,
Peralatan Membuat lilin sendiri:
- botol bekas selai, mayones, atau lainnya (cari yang berlubang lebar dan kaca tebal, jangan lupa cuci bersih dan keringkan dahulu)
- panci kecil
- Gelas kecil (transparan jika lilin ingin berwarna-warni)
- Tusuk sate (jika terlalu panjang dapat di potong, tapi harus lebih panjang daripada diameter mulut gelas)
Persiapan awal Membuat lilin sendiri:
- Ikat benang kasur di tengah tusuk sate
- Simpan tusuk sate diatas gelas
- Atur agar benang jatuh ke dasar dan tetap berada ditengah gelas
Pembuatan Lilin:
- Masukan potongan parafin ke dalam botol bekas
- Isi panci dengan air 1/3 tinggi panci dan letakan botol berisi parafin di dalamnya
- Lalu panaskan dengan api kecil
- Aduk perlahan hingga mencair
- Tambahkan warna, sedikit demi sedikit hingga mendapatkan warna yang dikehendaki
- Angkat panci dari api, lalu tambahkan parfum/aroma ke dalam paraffin
- Tuang paraffin cair ke dalam gelas
TipsMembuat lilin sendiri:
- agar sumbu lebih tegak, bisa dicelupkan terlebih dahulu ke paraffin cair
- gunakan sendok makan saat menuangkan paraffin cair jika mulut gelas kecil
- Jangan keluarkan botol dari panci berisi air agar paraffin tetap cair
- jika ingin membuat warna berlapis:
Tuangkan 1-2 sendok makan warna A, dinginkan hingga keras
Lalu tambah 1-2 sendok warna B, dinginkan kembali hingga keras
Ulang ke warna A atau ke warna C, dst
- Jika warna lilin ingin lebih bergradasi (bercampur):
Sama dengan proses lilin lapis, hanya saat menuangkan lilin berwarna B tidak usah menunggu lilin berwarna A mengeras
- Jika lilin ingin lebih menarik:
beri tambahan lilin malam berwarna-warni yang biasa dimainkan anak-anak, dan tempelkan pada permukaan dalam gelas (bentuk agar berupa bunga, daun atau lainnya jika dilihat dari luar gelas). Lalu tuangkan paraffin cair (jangan terlalu panas, agar lilin malam tidak ikut mencair)
- Ingat walau lilin berwarna-warni, parfum harus sama
- Sering-sering latihan dan berkreasi agar menghasilkan lilin yang lebih
cantik :)
Artikel yang terkait denganMembuat lilin sendiri:
Membuat lilin sendiri, cara membuat lilin sendiri, bahan membuat lilin, tips membuat lilin, cara membuat lilin hias, lilin warna, langkah membuat lilin dari bahan-membuat.com
Membuat lilin sendiri, cara membuat lilin sendiri, bahan membuat lilin, tips membuat lilin, cara membuat lilin hias, lilin warna, langkah membuat lilin dari bahan-membuat.com
reff : http://langkah-membuat.blogspot.com/2013/06/membuat-lilin-sendiri.html
Tidak sulit bukan mencari bahan stoples bekas. Hampir di setiap rumah pasti ada. Tapi jika memang tidak ada tidak perlu khawatir.
Bahan stoples bekas juga bisa diganti dengan yang lainnya seperti misalnya gelas, atau botol bekas.
Kerajinan Tangan Dari Bahan Bekas
Karena ini kerajinan dari bahan bekas, maka stoples kaca yang akan digunakan pun tidak harus yang baru. Kita bisa dengan mudah mendapatkannya di dapur. Diambil dari stoples bekas wadah bumbu dapur atau saus tomat. Selain stoples, masih ada banyak bahan lagi yang bisa kita manfaatkan, misalnya botol bekas, atau juga gelas bekas, dan lain sebagainya.
Kerajinan Tangan Dari Bahan Bekas, Tempat Lilin
Kerajinan Tangan Dari Bahan Bekas, Membuat Tempat Lilin
Cara membuat kerajinan tangan dari bahan bekas :
**Cara membuatnya silahkan dibacadi sini
**Membuat Pita
Kerajinan Tangan Dari Bahan Bekas, Tempat Lilin
Incoming search terms :
reff : http://citizen69.blogspot.com/2015/08/kerajinan-tangan-dari-bahan-bekas.html
Cara Membuat Kalung Cantik dari Kertas Bekas-Halo semuanya, bosan pakai kalung dari bahan logam atau plastik? Bagaimana kalau coba dengan dari bahan kertas bekas. Dijamin cantik dan tentunya kalung ini murah meriah karena kita buat sendiri. Langsung saja ya kita buat kalung cantik unik nya
Bahan dan Alat :
- Kertas Bekas warna-warni
- Lem
- Gunting
- Tongkat kayu
- Lompat cincin
- Lem gun
- Rantai Kalung/ leher kawat/pita
Cara Membuat :
- Potong kertas bekas dalam bentuk memanjang, sehingga Kreasi membuat kalung dari kertas bekas akan bisa membentuk lingkaran saat digulung.
- Anda dapat menggunakan kertas berwarna yang berbeda untuk memiliki efek warna yang baik digabungkan dalam liontin/kalung Anda. Ini terlihat baik ketika kertas berwarna dua-tiga yang berbeda bergabung bersama-sama. Jadi mengambil dua-tiga warna kertas limbah dan dipotong memanjang.
- Sekarang, melipat kertas dari samping dan membuat masing-masing ke strip hal. Strip dari kertas ini harus sedikit lebar sehingga Anda dapat membentuk kumparan keluar dari ini. Sekarang, dengan bantuan kayu, mulai bergulir strip kertas. Hati-hati saat bergulir kertas sebagai, itu harus benar meluncur ke kumparan. Sementara bergulir, menerapkan lem temperatur singkat dari lem dan terus bergulir. Serta ditambahkan lem.
- Setelah Anda selesai membuat kumparan, menunggu Kreasi membuat kalung dari kertas bekas ini tambahkan beberapa potongan kertas lagi. Dan lem kembali kemudian tunggu sampai kering.
- Pasang liontin yang menurut Anda sukai.
Tips Kreasi membuat kalung dari kertas bekas :
- Setelah Anda menyelesaikan Kreasi membuat kalung dari kertas bekas, selalu biarkan selama 1-2 jam sehingga lem akan mengeringkan.
- Gunakan lem tangguh sehingga dapat menahan pin mata dalam Kreasi membuat kalung dari kertas bekas.
- Pastikan untuk menekan kumparan untuk kadang-kadang, kecuali dan sampai lem set pada kumparan.
- Pastikan Kreasi membuat kalung dari kertas bekas untuk menerapkan jumlah yang tepat lem sehingga tidak keluar cairan dariKreasi membuat kalung dari kertas bekas.
Bagaimana lucu-lucu kan hasil kalung nya? Aksesoris ini bisa dipakai untuk bermancam aktivitas seperti kumpul bareng teman, nge-mall, makan bareng, nonton bareng, dsb. Dan tentu saja kita turut menjaga bumi dengan cara mendaur ulang kertas yang sudah tak terpakai menjadi barang yang cantik dan bisa dijual. Sekian tutorial dari saya, selamat mencoba membuat kalung cantik sendiri!
Terima kasih sudah membaca artikel yang berjudulCara Membuat Kalung Cantik dari Kertas Bekas, semoga bermanfaat.
reff : http://artenergic.blogspot.com/2013/10/cara-membuat-kalung-cantik-paper-quilling-unik-murah-dari-kertas-bekas.html
Cara membuat pot bunga unik dari bahan sederhana yang belum tentu Anda pikirkan, ya pot rumah dari bahan kertas karton yang biasa dipakai anak-anak saat membeli senar untuk layang-layang dan ada juga tempat yang gulungan tisu. Kertas tabung ini memiliki kepadatan yang cukup keras dan kuat, layaknya kertas semen. Nah berikut cara membuat pot tanaman kecil seperti bunga yang bisa Anda letakkan di tempat meja depan rumah agar suasana lebih nikmat sejuk alami.
pot bunga unik |
Bahan dan Alat yang digunakan:
- Tabung karton bekas punya Anda.
- Tanah liat.
- Bunga / tanaman kecil
Cara membuat Pot:
- Siapkan tabung dan isi tanah liat secukupnya.
- Masukkan bunga/tanaman yang kamu sukai.
- Untuk mempercantik kamu bisa mengecatnya dengan warna cerah.
- Jika kamu meletakkan di meja sebaiknya bagian bawah tutup dengan lempengan kayu.
Nah jika kamu membuat banyak pot dari tabung karton ini, kamu akan melihat keindahan dan keasrian rumah kamu yang unik, karena memiliki pot dari bahan kecil-kecil sebesar bambu. Demikian informasi tentang manfaat barang bekas di sekitar kita. Selamat mencoba dan Ber-inspirasi.
reff : http://langkah-membuat.blogspot.com/2014/07/pot-rumah-unik-tabung-kertas-karton.html
Industri kreatif kini menjadi salah satu primadona baru untuk mendulang keuntungan. Potensi bisnis di bidang ini masih terbuka luas untuk digarap. Kekayaan budaya dan tradisi Indonesia menjadi salah satu alasan yang masih bisa digali dan dikembangkan. Modalnya adalah kreatifitas. Seperti yang dilakukan perempuan kelahiran Bandung 10 Maret 1976 ini. Dari sekadar mengisi waktu luang di rumah dengan berkreasi, akhirnya bisa menjadi celah bisnis yang menguntungkan. Ia sukses meraup keuntungan dengan usaha Meerakatja yang dibangunnya sejak 2009. Ya, melalui medium kaca, kreasi lukisan Ratna Miranti, atau biasa disapa Mira, diapresiasi hingga pasar luar negeri. Hebatnya, ibu tiga anak ini juga tak pelit berbagi ilmu. Ia kerap mengajarkan keterampilan lewat pelatihan pada ibu-ibu rumah tangga agar produktif dari rumah.
Berawal dari keinginan untuk tetap produktif dari rumah setelah vakum bekerja dan menikah, lulusan Seni Rupa ITB ini pun bertekad untuk kembali berkarya. Saat itu, Mira membeli peralatan cat untuk mengecat kain. Sayangnya, ia kurang teliti. Ternyata, bahan yang ia beli bukan untuk mengecat kain melainkan mengecat kaca. Terlanjur dengan kesalahan kecilnya, istri dari Andreas Wibowo ini meneruskan berkreasi dengan medium botol kaca bekas yang ia miliki. Hasilnya di luar dugaan Mira, sebuah lukisan kaca yang sangat memikat. Ia pun tertarik lebih memperdalam dan mempelajari seni melukis dengan menggunakan medium kaca.
Beberapa hasil lukisan kaca yang ia kreasikan pada botol bekas sirup dan minuman serta toples ternyata dilirik teman-temannya. Melihat peluang bisnis yang ada di depan mata, Mira pun mulai aktif mengunggah foto hasil karyanya di akun Facebook pribadi dan menerima pesanan. Benar saja, dalam sekejap, permintaan pun berdatangan. Agar hasil lukisan yang dihasilkan lebih maksimal, Mira pun sengaja ikut kursus melukis pada medium kaca yang ada di kota Bandung. Selama satu setengah bulan, Mira belajar teknik dan tips agar lukisan kacanya maskimal. Dan ternyata benar, banyak trik dan teknik yang akhirnya ia pelajari dan dapatkan dari kursus itu. Mira jadi lebih tahu bagaimana perlakuan yang benar terhadap medium kaca agar cat lebih awet menempel.
Atas dukungan suami, Mira pun rutin memproduksi dan menawarkan koleksi lukisan dengan berbagai medium kaca. Di akhir tahun 2009, ia banyak membuat toples lukis untuk Natal dan akhir tahun, dan ternyata sangat laku. Tidak hanya di toples, tapi juga ada yang di gelas dan pernak pernik kaca lainnya. Responsnya lumayan, apalagi penjualannya saat itu masih dari mulut ke mulut, sebelum akhirnya ia membuat website untuk produk-produk lukisan kacanya. Tahun 2010, Mira pun berinisiatif mengikuti pameran Inacraft yang diselenggarakan di Jakarta dan berusaha mencari pembeli potensial. Di pameran yang pertama kali ia ikuti itulah, Mira membawa nama Meerakatja, yang rasanya terdengar pas untuk produknya.
Di pameran Inacraft, Mira bertemu banyak potensial buyer, salah satunya Coca Cola. Mereka minta dibuatkan lukisan 20 botol Coca Cola bertema batik. Dan ternyata hasilnya memuaskan. Enam bulan kemudian, pihak Coca Cola menghubunginya lagi dan memesan 1.100 botol dalam waktu 1,5 bulan. Melihat potensi bisnis yang bagus, Mira pun menekuninya dengan serius. Ia bahkan mengajak beberapa mahasiswa seni rupa untuk bergabung dan membantunya menyelesaikan pesanan dari Coca Cola agar dapat selesai tepat waktu. Sejak saat itu, Nama Meerakatja pun akhirnya mulai dikenal dan memiliki beberapa jaringan.
Sejak mengikuti pameran Inacraft itu pula, banyak yang kemudian mengajaknya untuk pameran di tempat lain, mulai dari pemerintah hingga swasta seperti Disperindag, American Women Association, Himpunan Masyarakat Pengrajin Indonesia. Dan kini ia pun menjadi vendor tetap Coca Cola dan Prudential Jakarta untuk membuat kerajinan dari kaca sebagai suvenir dan merchandisenya. Mira mengakui, ia memang bukan pionir dalam bisnis ini, yang ternyata cukup banyak kompetitornya. Maka, ia pun perlu memberikan inovasi di setiap produknya. Semua medium kaca sudah pernah ia lukis, mulai dari cermin, lampu, toples, dan gelas.
Soal harga, Mira meyakinkan bahwa harga produknya masih terjangkau dibanding beberapa produk sejenis. Setiap karya kerajinan memang pasarnya berbeda, apalagi ini juga termasuk seni. Dulu Mira menawarkan toples dengan harga Rp 50.000, namun sekarang sudah mulai dari Rp 150.000. Agar produknya berbeda Mira pun mencoba mengeksplorasi kaca dengan bentuk-bentuk asimetris. Selama menjalani bisnis ini, persaingannya memang terus meningkat. Bahkan ia juga mengalami beberapa produknya ditiru. Alhasil, sekarang ia bermain dengan produk yang berbeda dan susah ditiru. Karena menurut Mira, karya seni itu sentuhannya harus personal, jadi itulah yang harus ia eksplor lebih dalam.
Supaya produknya memiliki bentuk yang berbeda dan tidak ditiru, Mira pun memberikan sentuhan personalnya. Ia jadi lebih kreatif mengeksplor bahan baku. Misalnya untuk medium botol, ia sengaja merusaknya terlebih dahulu baru kemudian ia recycle., lalu dibuat lagi dengan bentuk-bentuk yang tidak normal. Itu salah satu inovasi yang ia lakukan. Mira mengaku, semakin sering bermain dengan sentuhan yang inovatif, ia semakin termotivasi untuk kreatif. Mira menambahkan, produk Meerakatja memang memiliki pasar tertentu. Ia sudah memiliki mapping untuk penjualannya. Selain itu ia juga memiliki pengalaman mempromosikan produknya hingga lintas benua. Perlahan, ia memiliki jaringan dengan American Women Association dan dengan beberapa organisasi dunia lainnya. Jadi, ia sering diajak pameran ke Amerika, Inggris, Jerman, Australia dan negara-negara lain. Dari situ juga ia mempelajari produk apa yang tepat dan disukai masing-masing negara tersebut.
Sayangnya, selama ini produk yang bernilai seni ini masih belum jadi juara di negara sendiri. Menurut Mira, apresiasi yang ia terima di luar negeri jauh lebih baik daripada di pasar lokal. Bahkan ia memiliki banyak pengalaman menarik yang tidak bisa dilupakan. Salah satunya, saat mengikuti pameran di Jerman, ada orang yang seharian berada di depan stan-nya. Orang itu sangat mengagumi dan mengamati produknya dengan detail. Tapi ternyata, meski ada keinginan untuk membeli, tapi orang itu mengurungkannya. Karena ia juga adalah seorang wisatawan yang tidak bisa membawa barang pecah belah. Mira pun tak pelit berbagi informasi kepada orang itu tentang proses penciptaan karyanya. Dan pada akhirnya, keesokan harinya orang itu kembali lagi karena tidak tahan untuk memiliki produknya.
Bagi Mira, banyaknya apresiasi yang ia terima juga menjadi motivasi terbesar agar bisa berkarya lebih baik. Tantangannya saat ini justru dari pasar lokal. Setiap pameran, produknya selalu dibandingkan dengan produk Cina dan ditawar murah. Sampai hari ini pun hal itu masih terus terjadi. Biasanya secara pelan-pelan Mira menjelaskan bahwa produk handmadeitu memang lebih spesial. Agar lebih memudahkan, tak jarang Mira juga mengajak mereka untuk mencoba membuat sendiri, agar bisa tahu prosesnya. Bertahan lebih dari 5 tahun di bisnis ini juga membuat Mira lebih paham seluk beluk usaha yang dijalankan. Ia pun optimis, potensi bisnis ini ke depannya besar. Tidak heran, permintaan kursus ataupun pelatihan banyak menghampirinya. Mira tidak akan pelit berbagi ilmu agar industri kreatif ini bisa berkembang, khususnya glass painting karya Indonesia. Agar semakin dikenal banyak orang.
Mira juga memberikan kursus kepada ibu-ibu rumah tangga yang tertarik belajar melukis dengan medium kaca. Untuk mengikuti kursus ini, minimal 5 orang sudah bisa memanggilnya. Biayanya mulai Rp 800.000. Sementara untuk pelatihan dalam jumlah besar bisa disesuaikan. Yang terjauh, ia pernah memberikan pelatihan kepada ibu-ibu Bhayangkari di Ternate dan Banjarmasin. Ditambahkan oleh Mira, saat memberikan pelatihan ia melihat bahwa para ibu rumah tangga sebenarnya mampu mengerjakan bisnis ini dari rumah asal telaten dan sabar. Ini memang bisa menjadi salah satu bisnis yang cocok dikerjakan oleh ibu rumah tangga. Bahkan kadang, peserta kursusnya setelah berhasil membuat kerajinan ini, mereka lalu menjualnya dengan harga yang jauh lebih tinggi dari harga produk Meerakatja. Mira pun tak mempermasalahkan, karena produk handmade itu memang sebenarnya tak ternilai.
Sebagai entrepreneur sekaligus ibu rumah tangga, Mira mengaku banyak keuntungan yang didapat dari bisnis yang dirintisnya ini. Bisnis ini tak membuatnya kehilangan banyak waktu meski ia harus mengasuh tiga anak, Rangga, Tabitha, dan Bianca. Ia bisa berkarya dari rumah dan terus konsisten berbisnis. Itu tekadnya. Apalagi peluangnya juga masih terbuka. Ke depan, Mira ingin bisnisnya semakin maju, dan Meerakatja bisa tetap eksis dan berkembang, menjadi vendor di banyak perusahaan besar. Ia juga berharap, pemerintah semakin mendukung UMKM industri keratif, khususnya glass painting, agar semakin dikenal di luar negeri.
reff : http://indonesiaenterpreneur.blogspot.com/2015/08/ratna-miranti-pemilik-meerakatja-produk.html